SAFI Skincare Halal, Natural, Teruji

Apa yang paling ditakuti oleh perempuan seusia saya? Jawabannya adalah… terlihat tua huhuhu

O ya, buat yang belum tahu… sebentar lagi saya masuk usia yang bagi sebagian orang merupakan sebuah momok. 

Yes… usia saya memang nyaris masuk 40 tahun.

Memasuki usia 40 tahun, ada banyak sekali perubahan yang terjadi pada kulit wajah saya. Elastisitas kulit berkurang, kulit terasa semakin kering karena produksi minyak alami yang semakin sedikit, garis-garis halus pada kulit wajah mulai timbul, kulit terlihat lebih kusam, pori-pori membesar, juga ada flek hitam yang mulai terlihat di beberapa bagian wajah.

Masalahnya, buat saya yang memiliki kulit agak sensitif, tidak mudah menemukan skincare yang cocok dipakai sehari-hari. Salah-salah baru dua tiga kali pemakaian, kulit wajah malah terasa gatal, bruntusan bahkan pernah sampai timbul jerawat.

Beruntung hari Jumat, 31 Agustus 2018 kemarin saya mendapatkan undangan Blogger Gathering bersama Safi yang diadakan di Marbella Suites Hotel, Bandung.

Ada yang belum tahu apa itu Safi? Yuk atuh kenalan dulu…

Safi, Skincare Halal Pertama di Dunia

Safi merupakan produk perawatan wajah yang berasal dari Malaysia dan baru masuk ke Indonesia sekitar 3-4 bulan yang lalu. Di Malaysia sendiri Safi merupakan brand nomer 1 untuk urusan perawatan wajah.

Meski keberadaan Safi di Indonesia terbilang masih baru, namun Safi ini cukup banyak diminati karena produknya yang Halal, Natural dan Teruji.

Safi memang sudah mengantongi sertifikasi halal dari badan Independen – Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM). Bagaimana dengan produk Safi yang beredar di Indonesia? Tenang, Safi juga sudah memiliki sertifikat halal yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Jadi buat teman-teman muslimah yang menggunakan produk Safi, tidak perlu khawatir karena semua produk Safi dipastikan bebas dari alkohol dan gelatin.

Produk Safi dibuat hanya menggunakan bahan alami terbaik sebagai penggerak utama untuk keefektifan produk. Misalnya saja adanya bahan alami Habbatus sauda (jinten hitam), emas 24 karat, dan silk protein.

Lho, koq pakai jinten hitam? Bukannya itu banyak digunakan untuk obat herbal ya?

Dari uji klinis yang dilakukan oleh Safi Research Institute, ternyata diketahui bahwa jinten hitam (habbatus sauda) juga efektif untuk kesehatan kulit wajah.

Semua produk Safi sudah teruji klinis standar internasional, termasuk Federal Drugs Authority (FDA) di Eropa.

Safi Blogger Gathering

Acara pertama diawali dengan kata sambutan dari Mr. Dwarakanath Ayengar, selaku Business Development Director of Safi Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan talkshow bersama beauty vlogger Sari Endah Pertiwi (@saritiw) yang menjelaskan pengalaman menggunakan Safi juga pengalamannya saat mengunjungi Safi Research Institute.

Selanjutnya ada penjelasan tentang produk Safi oleh Senior Brand Executive dari Safi Indonesia yaitu Nindita Ariendya.

Di sesi ini, peserta Safi Blogger Gathering juga diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai produk-produk Safi.

Rangkaian acara Safi Blogger Gathering hampir selesai… dan akhir acara ini bagian yang paling seru! Karena di akhir acara inilah saya dan blogger-blogger lainnya berkesempatan untuk mencoba produk-produk dari Safi.

Coba Rangkaian Perawatan Kulit Wajah Safi untuk Pertama Kali

Jujur, saya sangat senang. Karena untuk pertama kalinya saya bisa mencoba produk perawatan wajah lengkap dari Safi. Sempat bingung, yang mana dulu nih yang saya pakai? Hehe…

Alhamdulillah, ada dermatologist dari Safi yang memberikan penjelasan tahap-tahap perawatan kulit wajah dengan produk Safi.

Yang pertama kali harus dilakukan adalah membersihkan wajah dari segala kotoran dan kosmetik dengan Safi Purifying Makeup Remover.

Tapi kan saya gak pakai makeup? Buat apa membersihkan wajah dengan Safi Purifying Makeup Remover?

Meski tidak memakai makeup, namun kulit wajah setelah beraktivitas seharian pasti kotor. Safi Purifying Makeup Remover ini sangat praktis. Tinggal tuang ke kapas, dan usapkan ke seluruh wajah. Dijamin, semua kotoran dan kosmetik langsung terhapus.

Setelah menggunakan Safi Purifying Makeup Remover, kulit wajah saya terasa jauh lebih ringan.

Langkah selanjutnya adalah menggunakan Safi 2 in 1 Cleanser & Toner agar kulit wajah lebih bersih.

Untuk menjaga agar kulit wajah lebih bersih, sebaiknya gunakan Safi Deep Exfoliator seminggu sekali supaya pori-pori tidak tersumbat.

Setelah ini apalagi? Setelah kulit wajah dibersihkan, saya menggunakan Safi Gold Water Essence, produk andalan dari Safi.

Safi Gold Water Essence ini berfungsi untuk menghidrasi kulit. Kandungan gold extract dan silk proteinnya membuat wajah terasa lebih kenyal, kencang, mengurangi kerutan halus dan mencerahkan seluruh wajah .

Rasanya? Sejuk, cepat menyerap di kulit dan tidak lengket.

Setelah Safi Gold Water Essence menyerap sempurna ke dalam kulit, gunakan Safi Illuminating Day Cream yang sudah mengandung SPF 15PA++ agar kulit terlindung dari sinar UV. Agar lebih cerah dan sehat, gunakan juga Safi Ultimate Essence di wajah dan sekitar leher.

Langkah terakhir sebelum memakai makeup kembali, bisa memakai Safi CC Cream yang mengandung SPF 24PA++.

Kemarin sih saya tidak menggunakan CC Creamnya. Karena memang sesuai saran dermatologist Safi, saya yang tidak biasa menggunakan make up sebaiknya bertahap menggunakan produk-produk perawatan kulit wajah Safi. Jadi jangan semua ditempelin gitu hihi…

Apakah produk SAFI hanya untuk jenis kulit dan usia tertentu?

Perawatan kulit sebaiknya dilakukan sejak dini. Jika produk-produk skincare lain kebanyakan hanya untuk rentang usia tertentu, Safi punya 3 produk untuk berbagai macam rentang usia.

• Safi White Natural, untuk usia 17 tahun ke atas

• Safi White Expert, untuk usia 25 tahun ke atas

• Safi Age Defy, untuk usia 30 tahun ke atas.

Jangan khawatir, karena terbuat dari bahan alami, produk-produk Safi relatif aman untuk semua jenis kulit.

Biasanya setelah menggunakan produk perawatan kulit wajah yang baru, kulit wajah saya menunjukkan reaksi berupa gatal atau perih. Namun kemarin setelah mencoba seluruh rangkaian produk perawatan kulit wajah dari Safi (kecuali CC Cream), kulit wajah saya tidak bereaksi apa-apa. Malahan terasa kenyal dan tetap ringan.

Merawat kulit wajah memang harus rutin. Beruntungnya kemarin saya juga mendapatkan hampers berupa skincare set dari Safi. Yakin deh bakal rajin pakai skincare Safi. Soalnya kemarin dermatologist Safi juga bilang, kalau rutin menggunakan skincare Safi bisa meringkas pori-pori. Pori-pori kulit wajah saya kan kayak jeruk… hihi. Tunggu review produk skincare Safi ini di tulisan berikutnya ya!