Category Archives: Donor Darah

Dibalik Kopdar Dondar bareng Facebookers Subang

Beberapa hari yang lalu, tiba-tiba saja seorang teman menarik saya masuk ke sebuah grup di Facebook. Dari namanya sudah jelas kalau sebentar lagi akan ada acara kopdar buat member FBS (sekilas cerita tentang FBS bisa dibaca di sini). Wah… ada kopdar! Dekat rumah! Kaget sekaligus senang luar biasa, karena saya yang selama ini hanya bisa riweuh… Read More »

Donor Darah : ACCEPTED!

Setelah ditolak donor darah yang keempat kalinya (baca Donor Darah : FAILED!!!), saya bertekad memperbaiki pola tidur dan pola makan yang selama ini saya jalani. Termasuk makan sayuran hiijau yang tadinya sulit mengisi perut saya. Rasanya tidak rela saja kalau suami yang baru jadi pendonor beberapa tahun belakangan ini menyusul saya yang sudah mendonor sejak… Read More »

Donor Darah : FAILED!!!!

Ini kali keempat saya ditolak donor darah. Padahal bukan sekali dua kali saya menjadi pendonor. Saya mulai (memberanikan diri) jadi pendonor tepat di usia saya yang ke 17 tahun. Peristiwa ditolak donor pertama kali karena umur yang belum mencukupi. Saat itu saya memang belum tahu syarat-syarat menjadi pendonor (Lihat syarat donor darah di sini). Saya… Read More »

Untuk Jabbar dan Jabbar yang lain

“Mah, mau ikut donor lagi?”, tanya suami beberapa waktu yang lalu. Saya memang sedang cuti jadi pendonor selama 3 tahun. Karena saya harus memberikan ASI-Ekslusif untuk Si Bungsu yang sekarang berusia 2 tahun 4 bulan. Saat saya hamil Si Bungsu di bulan-bulan pertama, saya sama sekali tidak menyadari kalau saya sedang hamil, karena tidak ada… Read More »