“Dari arah RC, meluncur gajah bengkak dan dayang-dayangnya“, seru RC alias Road Captain di radio.
Beberapa kali mengikuti touring bersama sebuah komunitas, belakangan saya mulai akrab dengan gajah bengkak, celeng/simonceli, lambung kanan, RC/Road Captain, SW/Sweeper, BL/Blocker, dan berbagai macam istilah touring lainnya.
Sebagai tukang ojek sejati, ikut touring memang jadi salah satu lyfegoals saya. Inginnya sih sesekali ikut touring motor hehe.
Namun karena saya juga berperan sebagai indung buruy yang senantiasa diikuti oleh 3 krucil kemana-mana, maka jika saya harus mengikuti touring, touring bersama keluarga adalah satu-satunya pilihan yang saya punya.
Touring bersama keluarga jelas memerlukan persiapan yang matang. Apalagi perjalanan touring biasanya cukup jauh. Tak jarang selama di perjalanan kita juga menemukan turunan yang ekstrim, atau tanjakan yang curam, belokan yang tajam, kiri tebing yang rawan longsor atau kanan jurang yang cukup dalam.
Yang jelas, touring bersama keluarga memerlukan ketangguhan mobil yang ditumpangi dan juga kehandalan sopir yang memegang kemudi.
Jenis mobil SUV paling cocok dipakai touring bersama keluarga karena mampu melewati medan yang terbilang tak biasa.
Bagaimana dengan kenyamanan penumpang selama di perjalanan? Itu juga tak kalah penting. Kalau penumpang tidak nyaman, bisa-bisa sepanjang perjalanan penumpang mabuk darat dan konsentrasi pengemudi akan terganggu.
Memakai mobil jenis SUV, selain model dan tampilannya yang lebih sporty, kenyamanan penumpang juga tetap diperhatikan. Bahkan penumpang bisa tidur dengan pulas dan nyaman selama perjalanan.
Agar lebih nyaman, sebelum berangkat touring, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Jangan sampai ketika sudah di tengah perjalanan, ada barang yang tertinggal.
Nah, beberapa barang di bawah ini gak boleh ketinggalan saat touring. Apa saja ya? Yuk, kita simak!
1. Tas
Penting untuk merencanakan berapa banyak pakaian yang akan kita bawa. Jadi kita bisa memilih jenis tas yang akan dipakai. Tas atau koper bisa disimpan di bagasi belakang agar anak-anak bisa lebih leluasa di kabin.
Pisahkan barang-barang yang akan lebih sering dipakai di tas kecil yang mudah dijangkau. Hindari menyimpan barang di kursi bersama anak-anak, karena akan membuat ruang gerak mereka terbatas dan tidak nyaman juga bisa membuat cidera. Kolong kursi baris kedua dan ketiga bisa digunakan sebagai tempat menyimpan barang.
2. Kantung Plastik
Sepanjang perjalanan touring, mungkin kita akan menemukan kondisi jalanan yang tidak biasa. Sediakan plastik untuk sampah dan juga untuk kantung muntah sebagai persiapan jika sewaktu-waktu anak-anak mabuk perjalanan. Simpan plastik di tempat yang mudah dijangkau, di samping pintu atau di kantung belakang kursi pengemudi.
3. Peta / Aplikasi Navigasi
Sebelum berangkat, pahami dulu jalur touring melalui peta atau aplikasi navigasi seperti Google Maps, Waze, atau Garmin. Tandai Rest Area yang nyaman di setiap tiga hingga lima jam perjalanan, agar penumpang bisa buang air kecil atau sekedar beristirahat untuk melemaskan otot-otot yang tegang.
4. Sumber listrik
Jangan lupa membawa sumber listrik seperti mobile charger atau powerbank. Ingat, kita akan berada di jalanan selama berjam-jam. Jangan sampai ketika ada momen yang menarik untuk diabadikan, gawai yang kita pegang malah mati kehabisan baterai.
5. Kasur angin
Sediakan alas tidur yang nyaman selama perjalanan. Jika perlu, pasang kasur angin agar anak-anak bisa istirahat dengan nyaman sepanjang perjalanan. Jangan lupa bawa bantal dan selimut yang tipis agar tidak terlalu memakan banyak tempat
6. Makanan dan minuman
Bawa bekal minuman dan makanan sehat agar tidak kelaparan di perjalanan. Sepanjang jalan memang banyak minimarket atau warung-warung yang menyediakan makanan. Namun akan lebih hemat jika kita membawa bekal sendiri dari rumah, selain itu jajanan di luar juga belum terjamin sehat kan.
7. Obat-obatan
Di dalam mobil biasanya tersedia kotak P3K yang berisi obat-obatan untuk dewasa. Pastikan juga kita melengkapi kotak P3K dengan obat-obatan untuk anak-anak, seperti minyak telon, obat anti mabuk perjalanan, obat penurun panas, plester, dan vitamin agar kondisi tubuh anak tetap terjaga.
Sudah siap touring? Hati-hati di jalan ya… Selamat menikmati perjalanan bersama keluarga.
nah bener banget, tapi terkadang saya suka lupa bawa obat obatan kalo touring.
mungkin kalo ada tambahan untuk yang pake motor kudu wajib safty riding gear kaya helm dan jaket yang tebel untuk menghalau angin.