Cieeee… judulnya udah berasa paling romantis aja. Gak koq, saya gak seromantis itu.
Ceritanya minggu kemarin saya mendapat undangan meetup dari Ezytravel. Agak galau sebetulnya. Karena saya memang jarang meninggalkan anak-anak. Tapi sayang juga kalau kesempatan ini saya lewatkan.
Akhirnya, setelah memastikan ada yang jaga anak-anak, mereka cukup bekal dan makanan, saya pun memutuskan untuk menghadiri undangan meetup dari Ezytravel.
Acaranya sendiri diadakan di Warung Upnormal Cihampelas.
Di grup facebook ada yang bertanya lokasi Warung Upnormal. Hmmm… saya juga gak tau sih. Hanya saja dari email yang dikirim Mas Yudhie Ezytravel, disebutkan kalau Warung Upnormal ada di dekat Shuttle X-Trans.
Ah, ya… kalau X-Trans saya tahu, tidak jauh dari Ciwalk.
Sampai di Ledeng, demi menghemat waktu saya menggunakan ojek. Bukan Go-Jek sih, tapi ojek konvensional, karena hape saya memang tidak mendukung aplikasi Go-Jek.
Bapak ojek bertanya, X-Transnya yang di Cihampelas Atas atau Bawah nih? Heh? Bukannya X-Trans itu Cihampelas Atas ya? Hihi… Bapak ojek ini ada-ada saja.
Tapi ternyata, setelah saya sampai di depan Ciwalk, saya malah kebingungan… Lhoooo… manaa ini shuttle X-Trans? Koq gak ada?
Pelan-pelan ojek menyusuri Jalan Cihampelas dan berhenti di shuttle X-Trans, beberapa meter dari Ciwalk.
“Neng… ini X-Trans Cihampelas Atas”, kata Bapak Ojek.
Waduuhh… ternyata udah pindah ya? Huahaha… pantas tadi Bapak Ojek nanya Cihampelas Atas/Bawah. Kemana saja saya selama ini? Maklum lah, baru turun gunung jadi gak tau kalau X-Trans sudah pindah.
Tapi di dekat X-Trans juga tidak terlihat ada Warung Upnormal. Bapak Ojek kemudian bertanya ke tukang parkir. Tukang parkir bilang mungkin Warung Upnormal ada di dekat X-Trans Cihampelas Bawah.
Kembali kami menyusuri Jalan Cihampelas sampai menyeberang ke bawah Jembatan Pasupati. Hanya beberapa meter dari perempatan, terlihat plang X-Trans. Nah… itu ada Warung Upnormal di sebelah X-Trans.
Saya pun segera turun dan membayar ongkos ojek. Tak lupa saya juga meminta maaf ke Bapak Ojek karena sudah membuat bingung 😀
Eh, ada Bi Erry di meja depan Warung Upnormal. Kami dadah-dadahan dari jauh, karena memang kami sudah pernah bertemu sebelumnya. Kalau pun belum, siapa sih yang gak kenal sama Bi Erry? 😀
Tanya-tanya ke Bi Erry… yang lain mana ya? Koq sepertinya ada yang aneh… jam sudah menunjukkan kalau waktu meetup harusnya sudah dimulai sementara di Warung Upnormal ini tidak ada siapa-siapa lagi. Parahnya, kami berdua sama-sama tidak punya paket data. Jadi gak bisa tanya ke teman-teman yang lain.
Akhirnya Bi Erry memutuskan untuk membeli pulsa di Indomaret. Baru saja Bi Erry kembali dari Indomaret dan selesai membeli paket internet, di tempat parkir terlihat Zahra yang malah memutar balik motornya keluar. Lho… koq?
Saya dan Bi Erry segera menyusul Zahra. Dan Zahra bilang kalau Meetupnya di Warung Upnormal 2, bukan di Warung Upnormal tempat saya dan Bi Erry menunggu sedari tadi. Huahaha… kekonyolan apalagi ini? 😀
Ternyata Meetup dengan Ezytravel memang diadakan di Warung Upnormal 2 dekat Oncom Raos. Tempatnya cukup nyaman. Ada tiga lantai. Lantai pertama tempatnya terbuka. Untuk yang ingin hangout dan bebas smoking, lantai pertama ini pilihannya. Dapur dan kasir juga ada di lantai pertama.
Nah, untuk yang ingin hangout lebih nyaman, bisa naik ke lantai kedua yang tertutup dan memang merupakan area non smoking. Meski tertutup, lighting, dekorasi dan letak meja/kursinya cukup nyaman koq. Sedangkan lantai tiga digunakan untuk mushala.
Jangan takut gak bisa eksis selama hangout di Warung Upnormal 2. Soalnya ada free wifi yang koneksinya lumayan cepat. Password wifinya? Ada dehhhh… pokoknya lucu. Jadi biarpun hape kehabisan pulsa, jangan takut gak bisa eksis selama nangkring di Warung upnormal. 😀
Seperti warung-warung pada umumnya, menu yang disajikan di Warung Upnormal 2 ini berkisar di kopi, indomie, roti bakar, dan susu. Hanya saja Warung Upnormal menyajikannya dengan cara yang lebih inovatif. Kalau indomie di warung-warung biasanya hanya disajikan bersama telur, keju, dan kornet, di Warung Upnormal indomie ini disajikan bersama kikil, daging ayam, daging sapi, hingga saus telur asin, atau sambal lombok hijau. Beba